Product Lajukela Coffee yaitu Kopi Liberika Meranti Riau merupakan salah satu andalan dari jajaran kopi yang berada di bawah management Lajukela Coffee.
Rasa Uniq, ditanam di rawa-rawa, oleh-oleh Riau dan juga merupakan komoditi export ke beberapa negara tetangga seperti Malaysia ,
Berikut beritanya
Septina dan Empat Anggota DPRD Riau Kunjungi Ukraina, Ini Agendanya
Lajukela Coffee bersama Dubes Indonesia untuk Ukraina |
Kunjungan ini merupakan bagian dari memenuhi undangan Science and Technology Center in Ukraine (STCU). Kunjungan tersebut juga dalam rangka penandatanganan MoU kerjasama di bidang pendidikan dan ilmu pengetahuan dua negara.
Turut mendampingi Septina diantaranya Anggota Komisi I Mira Roza, Said Ismail dan Yurnalis serta Sekretaris Komisi II Karmila Sari. Di samping itu juga ikut serta Ketua Bidang Kerjasama Internasional Kadin Riau, Ervin Abdel Gafar.
Kegiatan di Kyiv itu sendiri terlaksana pada 27-28 Maret 2018. Penandatanganannya dilakukan di Kantor Kementerian Sains dan Pendidikan Ukraina yang terletak di Jalan Shevchenko Boulevard no.16, Kyiv. Hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Menteri Pendidikan Ukraina, Maksym Strikha beserta jajaran. Sementara dari KBRI hadir Dubes RI untuk Ukraina Yuddi Chrisnandi.
Turut mendampingi Septina diantaranya Anggota Komisi I Mira Roza, Said Ismail dan Yurnalis serta Sekretaris Komisi II Karmila Sari. Di samping itu juga ikut serta Ketua Bidang Kerjasama Internasional Kadin Riau, Ervin Abdel Gafar.
Kegiatan di Kyiv itu sendiri terlaksana pada 27-28 Maret 2018. Penandatanganannya dilakukan di Kantor Kementerian Sains dan Pendidikan Ukraina yang terletak di Jalan Shevchenko Boulevard no.16, Kyiv. Hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Menteri Pendidikan Ukraina, Maksym Strikha beserta jajaran. Sementara dari KBRI hadir Dubes RI untuk Ukraina Yuddi Chrisnandi.
Lajukela Coffee dipegang Dubes Indonesia untuk Rusia |
Disampaikan Wakil Menteri Strikha bahwa Pemerintah Ukraina berharap kerjasama dapat segera terwujud. Ia juga memberikan penghargaan dan terima-kasih kepada KBRI Kyiv dalam rangka upaya peningkatan kerjasama bilateral di bidang pendidikan dan ilmu pengetahuan.
Sementara Ketua DPRD Provinsi Riau Septina mengatakan pihaknya memilih bekerjasama dengan STCU adalah karena lembaga ini sudah berpengalaman. Lembaga ini sudah bergeral sejak didirkan 25 tahun lalu tepatnya bulan Oktober 1993.
“Para peneliti dan ilmuwan pun sudah sangat ahli di bidangnya masing-masing. Insya Allah, kerjasama ini akan membawa kemaslahatan untuk masyarakat Indonesia dan Riau khususnya", imbuh Septina.
Selain itu, delegasi Riau juga menyempatkan berkunjung ke Institute of Philology Program Studi Eastern Languages and Literature Jurusan Bahasa Indonesia, Taras Shevchenko National University of Kyiv. Kunjungan tersebut dilakukan sebagai bentuk apresiasi terhadap hubungan kerjasama budaya Indonesia-Ukraina.
Pada kunjungan tersebut Septina juga menyampaikan bahwa Bahasa Indonesia berasal dari Bahasa dan Budaya Melayu. Dia juga menghargai minat mahasiswa mempelajari Bahasa nasional tersebut. "Ke depannya, Provinsi Riau akan membantu mengirimkan buku-buku sastra Melayu sebagai rahan referensi bagi mahasiswa Taras Shevchenko," tutupnya.
Penulis | : | Abdul Latif |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Politik, Riau https://www.cakaplah.com/berita/baca/2018/04/02/septina-dan-empat-anggota-dprd-riau-kunjungi-ukraina-ini-agendanya/#sthash.uKZBxYxD.dpbs |